Cara Membina Keluarga Bahagia Menurut Islam

Cara Membina Keluarga Bahagia Menurut Islam



cara membina keluarga bahagia menurut islam – jika kita pergi ke pengadilan agama, kita akan tahu bahwa tingkat perceraian cukup tinggi. Pada orang yang bercerai, biasanya sudah benar-benar tidak mendapatkan kebahagiaan di keluarganya. Bahkan yang ada adalah percekcokan dan permusuhan antara suami dan istri.

Dalam keseharian setiap keluarga, perselisihan suami istri ini hampir tidak bisa dihindarkan. Ada saja penyebabnya. Bagaimanapun, tetap harus diatur sehingga percekcokan itu
cepat mereda, kemudian berganti dengan keharmonisan dan kebahagiaan. Sebuah kehidupan yang tentunya didamba semua keluarga. Berikut ini diantara cara membina keluarga bahagia menurut islam yang layak untuk kita kaji

cara membina keluarga bahagia menurut islam


Cara Membina : Jadikan Keluarga Yang Islami

keluarga islami adalah keluarga yang menjadikan orientasi, visi dan misi keluarganya berdasarkan ajaran agama Islam. Sebenarnya tuntunan ajaran dari Rasulullah saw begitu indah dalam kehidupan keluarga. Rasulllah saw mendapatkan rasa bahagia dalam keluarganya sehingga dikenal dengan baitii jannatii atau rumahku adalah surgaku. Ciri khas dari keluarga beliau adalah suasana keislaman yang kental. Keluarga dibawa pada ketaatan pada Allah. Karena ketaatan inilah Allah kemudian menurunkan berkahnya menjadikan keluarga itu bahagia.

Baca juga: tips ampuh mengatasi istri ngambek
Baca juga: agar suami semakin jatuh cinta padamu

Cara Membina : Tunaikan Kewajiban Masing Masing

tidak ada keluarga bahagia yang tidak menunaikan kewajiban masing masing. Bisa dibayangkan jika suami atau istri mengabaikan kewajibannya, tentu akan ada ketimpangan dalam keluarga. Kebahagiaan tidak akan didapat. Misalnya istri sibuk dengan kegiatan di luar sehingga anak tidak terurus dan suami tidak terlayani, maka tentu hilanglah bahagia berkeluarga. Ada banyak kewajiban yang harus ditunaikan, dan itu harus disadari oleh suami istri, dan mereka harus berusaha menunaikannya.

Cara Membina : Keluarga Jangan Hanya Mengejar Harta

permasalahan keluarga di jaman modern adalah tantangan mengejar materi harta yang begitu menggiurkan. Terkadang keluarga lebih mementingkan tercapainya dan terpenuhinya kebutuhan harta dibandingkan yang lain. Maka jika terjadi percekcokan antara suami istri, adalah karena harta. Entah karena rebutan harta atau karena merasa harta yang ada tidak cukup. Tanpa disadari ada kebutuhan keluarga yang lain yang terabaikan, semisal kebutuhan kasih sanyang, kebutuhan ruhiah dan yang lainnya. Keluarga yang hanya memikirkan harta akan cenderung kering dari kebahagiaan

Cara Membina : Kobarkan Cinta

di awal menikah, biasanya cinta berada pada masa-masa tertingginya. Segalanya terasa bahagia. Seolah tidak ada permasalahan yang mengalahkan kebahagiaan itu. Namun seiring dengan perjalanan waktu, disinilah tantangannya.  Butuh upaya agar cinta itu tetap berkobar sehingga bahagia tetap dirasa di keluarga itu. Maka jangan sekali kali abaikan cinta dalam hubungan suami istri jika tidak ingin kehilangan kebahagiaan

Cara Membina : Suami Istri Saling Pengertian

saling pengertian antara suami istri berarti menyadari jika ada kesalahan atau kekuarangan dari suami atau istri. Misalnya pada saat saat tertentu suami tidak bisa menunaikan kewajibannya, maka hendaknya istri menyadarinya, berbesar hati, dan memaafkannya. Meskipun ada hak dan kewajiban, namun dalam pelaksanaannya tidaklah diatur secara kaku. Terkadang salah satu harus mengalah sementara waktu untuk menunaikan kewajiban yang seharusnya diemban pasangannya

Cara Membina : Syukuri Keadaan Keluarga

tidak ada rasa bahagia di keluarga jika tidak bersyukur pada Allah. Meskipun sudah ada anak, punya rumah, mobil, jika tidak bersyukur dan selalu merasa kurang dan kurang, maka tidak akan didapat kebahagiaan. Syukurilah apa yang ada. Sehingga hati terasa lapang dan bahagia.

 Demikian cara membina keluarga bahagia menurut islam. Semoga bermanfaat

(gambar: publicdomainpicture.com)





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Contact Us

Nama

Email *

Pesan *

Back To Top